DLHNews – Sampah merupakan salah satu permasalahan Kota Malang, di berbagai sudut Kota Malang sering kali kita lihat sampah di tempat yang bukan seharusnya. Bahkan banyak kita jumpai sampah menyumbat di sungai yang menyebabkan aliran air sungai terhambat. Hal ini menjadi keprihatinan tersendiri bagi Pemerintah Kota Malang. Apalagi, tumpukan sampah di aliran sungai bisa saja menyebabkan air sungai meluap bahkan banjir.
Segala upaya penanggulangan banjir dengan terus menggalakkan kebersihan lingkungan juga telah digencarkan. Yang paling hangat, Pemkot Malang mempunyai Program yang diberi nama GASS atau Gerakan Angkat Sampah dan Sedimen. Gerakan ini mengajak semua elemen baik masyarakat maupun ASN (Aparatur Sipil Negara) di Kota Malang untuk bahu membahu membersihkan atau mengangkat sampah dan sedimen di titik-titik sungai yang kerap didapati timbunan sampah.
Yang terbaru pada Jum’at lalu, tanggal 14 Februari 2020 Sungai Andalas Kelurahan Kasin menjadi sasaran untuk dibersihkan. Bersama Sekretaris Daerah Kota Malang, Camat Klojen, Lurah Kasin, Pasukan DLH, ASN dari berbagai OPD, murid dan guru dari berbagai sekolah, serta masyarakat sekitar tampak bersemangat gotong royong bersihkan sampah dan batu-batu yang menyumbat aliran air.
Lewat kegiatan ini, harapannya masyarakat Kota Malang menjadi sadar akan kebersihan lingkungan sekitarnya dan tidak membuang sampah di sembarang tempat. Sehingga nantinya Kota Malang bebas dari sampah dan banjir. Kegiatan serupa akan terus dilakukan secara masif untuk menangani permasalahan sampah dan mencegah terjadinya banjir di Kota Malang.